Pakar Nuklear Israel, Uzi Evan, menyeru kepada pemerintah Israel untuk menutup reaktor Nuklear “Dimona” yang terletak di padang pasir Negeb (Selatan wilayah Palestin jajahan tahun 48) bimbang terjadi bencana yang tidak diinginkan.
Surat kabar Israel, Enyan Markazi” melaporkan pernyataan Evan, “Kita harus menutup reaktor nuklear Dimona sebelum terlambat, agar boleh menghindari timbulnya bencana besar disebabkan kebocoran radiasi dan gas beracun, sebab reaktor telah lebih dari 40 tahun.”
Mantan Aleg di Knesset Israel menjelaskan, “Apabila terjadi radiasi oksigen plutonium, materi beracun terbesar yang digunakan reaktor, maka seseorang tidak boleh melihat kedua kakinya untuk ribuan tahun.”
No comments:
Post a Comment